Satu penanganan data efektif dan fasilitas penyimpanan.
Satu pakain operator untuk hitungan pada array khususnya matrik.
Integrasi koleksi dari alat perantara untuk analisa data.
Tipe data Numeric.

y=c(1,2,3,4)
y (kemudian tekan enter)
[1] 1 2 3 4 (kemudian muncul tampilan seperti disamping)
mode (y) (kemudian tekan enter)
[1] “numeric” (kemudian muncul tampilan seperti disamping)
Tipe data Character.

z=c(“Baim”)
mode (z) (kemudian tekan enter)
[1] “character” (kemudian muncul tampilan seperti disamping)
Tipe data Array

x=array (1:12,dim=c(4:3)
x (kemudian tekan enter maka tampilannya seperti diatas)
Tipe data Function

o=function (p)
(q+r=s)
Mode (o) (kemudian tekan enter)
[1] “function” (maka tampilan seperti disamping)
Tipe data Logical.

g=T
g (kemudian tekan enter)
[1] TRUE (maka tampilan seperti disamping)
mode (g) (kemudian tekan enter)
[1] “logical” (maka tampilan seperti disamping)
h=F
h (kemudian tekan enter)
[1] FALSE (maka tampilan seperti disamping)
Mode (h) (kemudian tekan enter)
[1] “logical” (maka tampilan seperti disamping)
CATATAN : BILA TAMPILAN GAMBARNYA TIDAK JELAS, DI KLIK SAJA TAMPILANNYA AGAR TAMPILAN GAMBARNYA MENJADI JELAS.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar